Seminar Keilmiahan dan Hasil Penelitian (SKILL) EXPO 11.0

? TERBUKA UNTUK UMUM‼

……KPM UNJ presents……

✨ SKILL (Seminar Keilmiahan dan Hasil Penelitian) EXPO 11.0 ✨

“Kontribusi Pemuda dalam Inovasi Berkelanjutan dan Berwawasan Lingkungan Menuju Indonesia Emas 2045”
.
? Gd. Ki Hajar Dewantara Lantai 9 Kampus A UNJ (Sergur)
.
? 27 OKTOBER 2017
.
? 08.00 s.d. SELESAI
.
?Speakers :

Sesi 1: Seminar Keilmiahan

??Iskandar Budisaroso Kuntoadjie
?Pembina PATRIOT ENERGI
?Founder IBEKA (Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan)

??Edy Fajar Prasetyo
?Green Social Creative Entrepreneur
?Author “Kami Berani Beda”

Sesi 2: Seminar Go Pangan Lokal 2017
in collaboration with Masyarakat Ilmuwan dan Teknolog Indonesia Kluster Mahasiswa (MITI KM)

??Nur Mahmudi Ismail
?Walikota Depok 2006 – 2016
?Ph.D at Phylosophy Science Food and Science Technology Texas A&M University

?Guest Star?
??Falah Akbar
? SUCA Indosiar 2015

? Biaya registrasi:
?Sesi 1 : 40k
?Sesi 2 : 30k
?Full session : 50k
?Ots: 60k

? Cara daftar :
?Daftar via link bit.ly/skillexpo11
?Transfer via rek. BNI 0395620047 a.n. Rosita
?Konfirmasi via WA/sms ke 085211063866

? Fasilitas :
1⃣ Snack (only 1 session) + lunch box (full session)
2⃣ Sertifikat cetak (20 pendaftar pertama)
3⃣ Seminar kit
4⃣ Doorprize (bagi yang beruntung)
5⃣ Hiburan
6⃣ Free EXPO 11.0 exhibition ticket
7⃣ Diskon 50% tiket lomba video Go Climate Action (Khusus pendaftar sebelum tanggal 28 September)

? Saksikan juga penganugerahan pemenang Lomba Video Go Climate Action, Lomba INSERT 2017, dan Lomba Esai Nasional?

LIMITED SEAT❗
Segeraaaa Daftaaaar… Tunggu Apa Lagi??? ??????

? Narahubung :
089678282198
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
For further information:
?www.facebook.com/kpmunj
?www.twitter.com/kpm_unj
?www.instagram.com/kpmunj
? kpmunj.org
? mail@kpmunj.org

 

 

“Nanoteknologi dan Pangan Lokal Penentu Daya Saing Bangsa” tema yang diangkat pada acara SKILL ( Seminar Keilmiahan dan Hasil Penelitian) memadukan pentingnya mengembangkan tekhnologi nano dan memanfaatkan pangan lokal untuk Indonesia yang lebih baik. Acara berlangsung pada hari Sabtu 3 Oktober 2015 dari pukul 08.00 – 15.30 sore hari di Aula UPT Perpustakaan UNJ.  Peserta yang menghadiri acara ini mayoritas mahasiswa  yang tidak hanya  Universitas di Jakarta tetapi juga dari wilayah lainnya seperti UNSOED dan UNTIRTA.

Acara diawali dengan seminar hasil penelitian anggota KPM yaitu Ari Akbar, Anwar Setiadi, Harmawan Febrianto dan Nur Mei Alfi Fajrin mengenai ” Potensi Pembangkit Sederhana BerbasisThemoelectric Cooler”.  Kelompok tersebut  merupakan kelompok terpilih dari seleksi P3KPM ( Pendanaan Penelitian KPM ). Acara dilanjutkan dengan Seminar Nanotekhnologi dan Talk Show Go Pangan Lokal. Untuk meramaikan acara De Javu tampil membawakan lag-lagu yang menghibur para peserta salah satu lagu yang dibawakan yaitu jingle Go Pangan Lokal.

Pada Seminar Nanotekhnologi menampilkan Dr. Setyo Purwanto, M.Eng  dan M. Ikhlasul Amal, M.si.Ph.D  yang sudah tidak diragukan lagi keahliannya pada bidang nanotekhnologi dan dimoderatori oleh Alhara Yuanda M.Si.   Perkenalan dan perkembangan nanotekhnologi disampaikan oleh Dr. Setyo Purwanto selaku guru besar BATAN yang ahli dibidang material. Sedangkan M. Ikhlasul Amal, M.si.Ph.D  menyampaikan mengenai bagaimana peluang nanotekhnologi dalam menghadapi MEA. Penyampaian yang komunikatif dan penggunaan alat peraga yang sederhana oleh kedua pembicara sangat menarik antusias peserta untuk terlibat aktif saat diskusi maupun sesi tanya jawab berlangsung. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang tertantang menjawab beberapa pertanyaan dari pembicara maupun banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta. Diharapkan para peserta dan semua yang hadir pada semibar ini dapat terlibat aktif dalam pengembangan tekhnologi nano dan mengejar ketertinggalan Indonesia dengan bangsa-bangsa yang sudah lebih dulu maju.

Talkshow Go Pangan Lokal disampaikan oleh seorang ahli pangan yang sudah banyak meneliti berbagai pangan lokal asli Indonesia yaitu Dr. Susiani Purbaningsih, DEA dan praktisi pangan lokal yaitu Hj. Neno Warisman ( Bunda Neno ). Bu Susi membagi ilmunya mengenai pemanfataan berbagai pangan lokal di Indonesia dan potensi pangan lokal dalam memepertahankan pangan nasional. Pemaparan beliau yang sangat jelas, detail, dan tegas membuat para peserta menjadi semakin antusias mendengarkan. Bunda Neno berbagi pengalamnnya yang sudah dua tahun lebih mempraktikan pengalihan pangan dari beras ke pangan-pangan lainnya seperti singkong, ubi, talas dll yang jauh lebih bersahabat dengan tubuh manusia. Pengalaman beliau menginspirasi para peserta untuk turut mencobanya. Hal ini terlihat dari pertanyaan-pertanyaan yang meminta tips dan saran dari Bunda Neno.